Gaji Garuda Indonesia Tiap Jabatan Terbaru

2 min read

Gaji Garuda Indonesia

Gaji Garuda Indonesia yang dikenal besar-besar, sering membuat para pencari kerja merasa ingin bekerja di sana. Diantara maskapai lain yang berada di Indonesia, Garuda memang dikenal yang termasuk tinggi.

Banyak orang yang mendengar rumor tersebut akhirnya mencari tahu mengenai daftar gaji para karyawan PT Garuda yang bekerja di sekitar area Bandara.

Lantas apakah benar kalau penghasilan mereka memang banyak?

Gaji Garuda Indonesia

Gaji Garuda Indonesia tiap bulan antara Rp4.700.000 sampai dengan Rp60.000.000, sesuai dengan besarnya tanggung jawab yang mereka emban saat bekerja.

Baca juga:

30+ Gaji di PT Gapura Angkasa

Gaji PT Angkasa Pura Semua Jabatan

Nah umumnya, tanggung jawab pekerjaan sangat berhubungan dengan jabatan. Oleh sebab itu, salah satu yang mempengaruhi gaji karyawan di sana adalah jabatan yang mereka miliki.

Dengan jabatan tinggi, karyawan akan memiliki tambahan penghasilan dari banyak tunjangan. Alhasil setelah digabung dengan gaji pokok, maka hasilnya menjadi luar biasa.

Gaji Garuda Indonesia Tiap Jabatan

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, masing masing jabatan akan menentukan besaran gajinya. Oleh sebab itu, admin bakalan memberikan beberapa data gaji sesuai profesinya.

Berikut gaji Garuda Indonesia tiap jabatan:

  1. Pimpinan Rp60.000.000 per bulan
  2. Manajer sekitar Rp33.000.000 per bulan
  3. Flight Operation Officer (FOO) Rp15.5000.000 – Rp20.500.000-an tiap bulan
  4. Staff Penerbangan sekitar Rp14.000.000 – Rp18.500.000 per bulan
  5. ATC sekitar Rp13.000.0000 – Rp20.500.000 tiap bulan
  6. Aviation Security Rp12.000.000 – Rp15.000.000 per bulan
  7. Marketing Penerbangan Rp9.500.000 – Rp12.000.000 per bulan
  8. Staff Finance Rp7.500.000 – Rp10.000.000 per bulan
  9. Ground Handling Rp7.000.000 – Rp15.800.000 per bulan
  10. Ticketing Bandara Rp6.500.000 – Rp7.800.000 per bulan
  11. Administrasi Rp6.000.000 – Rp7.900.000 per bulan
  12. Boarding Gate Rp5.500.000 – Rp7.600.000 per bulan
  13. Cargo Handling Rp5.500.000 – Rp7.700.000 per bulan
  14. Consumer Loan Officer Rp5.500.000 – Rp6.700.000 per bulan
  15. Consumer Loan Service Rp5.700.000 – Rp6.700.000 per bulan
  16. Contact Center Rp5.500.000 – Rp6.800.000 per bulan
  17. Core & Midrange System Release Engineer Rp6.900.000 – Rp8.700.000 per bulan
  18. Core System Operation (CSO) Engineer Rp6.600.000 – Rp8.500.000 per bulan
  19. Endpoint Security Rp5.900.000 – Rp7.500.000 per bulan
  20. Finance Accounting Rp6.800.000 – Rp8.500.000 per bulan
  21. Financial Consultant Rp6.500.000 – Rp8.500.000 per bulan
  22. Frontliner Fresh Graduate Rp6.500.000 – Rp7.500.000 per bulan
  23. Graphic Designer Rp6.900.000 – Rp8.500.000 per bulan
  24. Assistant Supervisor Rp6.900.000 – Rp8.500.000 per bulan
  25. IT Rp5.800.000 – Rp8.500.000 per bulan
  26. Legal and Relations Analyst Rp7.500.000 – Rp9.500.000 per bulan
  27. Supervisor Rp7.000.000 – Rp10.500.000 per bulan
  28. Maintenance Rp5.500.000 – Rp7.600.000 per bulan
  29. Management Trainee Rp8.000.000 – Rp9.700.000 per bulan
  30. Medical Services Rp6.000.000 – Rp7.700.000 per bulan
  31. Secretary Rp7.000.000 – Rp9.500.000 per bulan
  32. Staf Administrasi Rp6.000.000 – Rp7.500.000 per bulan
  33. Staff Accounting Rp6.000.000 – Rp7.500.000 per bulan

Baca juga:

Gaji Pramugari Garuda Indonesia dan Tugasnya

Gaji Prami (Pramugari Kereta Api)

Data diatas merupakan perkiraan gaji PT Garuda Indonesia untuk setiap bulannya.

Gaji Teknisi Garuda Indonesia

Gaji Teknisi Garuda Indonesia rata rata adalah Rp6.000.000 sampai dengan Rp10.000.000 sesuai dengan skill yang dimiliki. Semakin berpengalaman dan bisa mengoperasikan banyak mesin atau alat, maka gajinya makin tinggi.

Selain itu, semakin tinggi jabatan maka juga akan mempengaruhi gaji. Misalkan jadi kepala teknisi tentu penghasilanya akan makin besar di banding teknisi biasa. Apalagi teknisi junior.

Sedangkan jika dilansir dari indeed, maka gaji rata rata teknisi Garuda adalah Rp6.200.000-an.

Perlu Anda ketahui, nominal gaji tiap orang memang berbeda beda. Bahkan meski jabatan yang dimiliki sama, maka sangat mungkin mereka memiliki gaji yang berbeda.

Sebab yang mereka terima bukan hanya gaji pokok saja. Melainkan juga tunjangan tunjangan yang beraneka ragam.

Jadi pada dasarnya, gaji pokok boleh saja sama. Namun tunjangan yang akan di dapat biasanya berbeda beda untuk setiap orangnya.

Tunjangan Karyawan Garuda Indonesia

Seperti yang saya katakan sebelumnya, sebenarnya yang didapat oleh tiap karyawan tidak hanya perihal gaji. Melainkan juga tunjangan.

Adapun tunjangan yang didapat macamnya juga bukan satu, melainkan juga banyak. Tapi biasanya tergantung dari jabatan yang dimiliki.

Nah berikut ini daftar beberapa macam tunjangan karyawan:

  1. Tunjangan Makan
  2. Tunjangan Jabatan
  3. THR
  4. Tunjangan Cuti
  5. Tunjangan Transportasi
  6. Insentif Kehadiran
  7. Insentif Lembur
  8. dll

Nantinya, masing masing tunjangan akan diakumulasikan dan ditambahkan ke gaji pokok karyawan Garuda Indonesia (kecuali THR). Baru nanti setelah digabung, akan di berikan tiap periode waktu yang telah di tentukan.

PT Garuda Indonesia

Proses terbentuknya suatu perusahaan yang bernama PT Garuda Indonesia Tbk adalah cukup panjang. Sebab sejarahnya dimulai dari saat awal awal Indonesia merdeka.

Baca juga:

Gaji Avsec Angkasa Pura, Syarat & Tugas

Gaji Staff Bandara Dari Junior Sampai Senior

Adapun sejarahnya dimulai dari tahun 1949, dimana Penerbangan sipil Indonesia tercipta pertama kali atas inisatif dari AURI dengan menyewakan pesawat yang dinamai “Indonesian Airways” ke pemerintah Burma pada 26 Januari 1949.

Namun sayangnya, “Indonesian Airways” pun berakhir setelah disepakatinya Konferensi Meja Bundar (KMB) pada 1949.

Sementara untuk seluruh awak dan pesawatnya pun baru bisa kembali ke Indonesia pada 1950.

Nah Setibanya di Indonesia, semua pesawat dan fungsinya dikembalikan kepada AURI ke dalam formasi Dinas Angkutan Udara Militer.

Pada masa itu, nama perusahaan yang dipakai adalah Garuda Indonesia Airways (GIA). Kemudian seiring berjalanya waktu, akhirnya nama perusahaan tersebut berganti menjadi PT Garuda Indonesia Tbk.

Tercatat, di tahun 2020. Garuda Indonesia telah berhasil mengoperasikan 210 armada pesawat sebagai jumlah keseluruhan dengan rata-rata usia armada dibawah lima tahun.

Adapun Garuda Indonesia sebagai mainbrand saat ini mengoperasikan sebanyak 142 pesawat, sedangkan Citilink mengoperasikan sebanyak 68 armada.

Cuman semenjak adanya wabah yang menghantam dunia, telah mengakibatkan kegiatan operasional Garuda Indonesia terganggu. Sehingga justru mengalami kerugian.

Tapi meski begitu, perusahaan ini masih terus beroperasi dan selalu membutuhkan karyawan yang handal untuk bekerja bersama mereka. Jadi apakah Anda siap?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *